Pariwaraku.com – Palu Satu lagi fungsi Operasional Polri merayakan hari jadinya yaitu Polisi Perairan dan Udara atau Polairud yang di Mabes Polri dibawah Badan Pemelihara Keamanan Polri atau Baharkam Polri adalah satuan didalam Kepolisian Negara Republik Indonesia yang mendukung tugas-tugas Kepolisian lewat air (sungai/laut) dan udara, didirikan pada tanggal 1 Desember 1950. (4/12)
Tahun ini Polairud memperingati hari jadinya yang ke 69 dan di Polda Sulteng pelaksanaan peringatan HUT Polairud dilakukan dengan menggelar Syukuran di Swissbel Hotel Palu Rabu (4 Desember 2019) dihadiri oleh Kapolda Sulteng Irjen Pol. Drs. Lukman Wahyu Hariyanto, M.Si, Wakapolda Sulteng Brigjen Pol. Drs. Nurwindiyanto, M.M, Unsur Forkopimda Sulteng, Pejabat utama Polda Sulteng, para Kapolres, jajaran Polair Polda Sulteng dan Bhayangkari mengambil thema “SDM Unggul dengan almatsus modern Korpolairud siap menjaga stabilitas keamanan dalam negeri”

Kapolda Sulteng dalam sambutannya membacakan amanat Kapolri jenderal Polisi Drs. Idham Azis, M.Si antara lain mengatakan Sejak berdiri tahun 1950, Polairud telah menunjukan eksistensinya dalam mengemban tugas pokok Polri khususnya di wilayah perairan dan udara. Berbagai capaian prestasi baik dalam hal penegakan hukum, pemeliharaan kamtibmas, maupun perlindungan, pengayoman dan pelayanan masyarakat telah membanggakan kita semua.
Polairud memiliki peran penting dalam pemberantasan berbagai kejahatan, seperti illegal fishing, penyelundupan narkotika, perdagangan manusia, serta kejahatan lainnya. Polairud juga berhasil dalam mendukung pengamanan agenda nasional Pilpres dan Pileg serentak tahun 2019, pemadaman kebakaran hutan dan lahan, serta mendukung operasi kepolisian, seperti Operasi Tinombala di Poso dan Operasi Nemangkawi di Papua.
Selain itu, peran aktif Polairud dalam bidang kemanusiaan, seperti membantu pergeseran pasukan dan dukungan logistik yang bersifat segera dan darurat, melakukan Search and Rescue (SAR) dalam berbagai bencana alam dan musibah kecelakaan, serta mengevakuasi masyarakat korban kerusuhan di Wamena Papua telah menjadikan Polri semakin dicintai masyarakat.
Acara Syukuran juga ditandai dengan pemberian reward kepada 6 personil Polairud Polda Sulteng yang berprestasi masing-masing Iptu charlie salindeho (ungkap ilegal fishing), Bripka bakhtiar (ungkap slundup bbm ilegal), Brigpol hariyanto(ungkap ilegal fishing), Bripka yova n.gintu (ungkap ilegal fishing), Bharatu darmawan (juara 1 pencak silat tingkat Prov Sulteng), Bharatu meikel pasongli (menemukan oknum masyarakat bawa sajam saat piket di mapolda sulteng).
Sebelumnya jajaran Ditpolairud Polda Sulteng juga memberikan tali asih berupa pemberian kursi roda dan alat edukasi belajar kepada yayasan disabilitas SLB Taweli dan SLB Tadulako Mandiri, dan melakukan pengobatan Gratis di dua lokasi yayasan tersebut,” Jelas Kombes Pol. Indra Rathana, S.IK Dirpolairud Polda Sulteng