Menagih Janji Walikota Palu selesaikan HUNTAP, Sikola Mombine: Walikota jangan hanya berambisi Menangkan Adipura  

  • Whatsapp
Nur Safitri R. Lasibani, Direktur Eksekutif Yayasan Sikola Mombine (Foto: Nur)
Bagikan Artikel ini

Pariwaraku.com – Pemerintah Kota Palu dan Provinsi Sulawesi Tengah telah bersepakat bahwa penyelesaian masalah lahan Hunian Tetap khususnya di Tondo II ditargetkan selesai pada akhir Februari 2022 ini. Jika pada akhir Februari 2022, pemerintah daerah tidak dapat menyelesaikan masalah lahan, maka pembangunan Huntap Tondo II akan dialihkan ke wilayah Huntap Pombewe, Kabupaten Sigi.

Sementara itu, menurut hasil temuan dan monitoring SKP-HAM Sulteng (https://monitoring.skp-ham.org/), menyebutkan bahwa HUNTAP Tondo IIA Palu sejumlah 892 unit hingga April 2021 statusnya ditunda karena masalah sengketa lahan dan HUNTAP Tondo IIB Palu sejumlah 208 unit, statusnya lahan tersebut masih belum clean and clear.

“Kami menagih janji Walikota Palu bahwa pertengahan Februari 2022, Huntap telah diterima oleh penyintas, artinya persoalan lahan sudah selesai. Warga ini sudah kehilangan rumah dan semua harta bendanya, tinggal di kawasan hunian sementara yang tidak layak. Rumah adalah hak setiap warga, rumah dimana tidak hanya keluarga bertumbuh tetapi tempat dimana kita membangun masyarakat.” Ungkap Direktur Eksekutif Sikola Mombine, Nur Safitri Lasibani.

loading...


Bagikan Artikel ini

Pos terkait